Dinamika Persepsi dan Toleransi Penggemar Boys Love Terhadap Homoseksualitas

Boys Love merupakan salah satu genre yang tengah disukai oleh beberapa masyarakat di Indonesia. Individu yang menyukai Boys Love disebut sebagai penggemar Boys Love. Kehadiran Boys Love yang berhubungan dengan Homoseksual menjadi suatu problema yang menimbulkan pro kontra. Tetapi ternyata Boys Love...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Jurnal Diversita (Online) 2023-06, Vol.9 (1), p.127-139
Hauptverfasser: Avianti, Merry Anggraeni, Yunanto, Taufik Akbar Rizqi
Format: Artikel
Sprache:eng ; ind
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Boys Love merupakan salah satu genre yang tengah disukai oleh beberapa masyarakat di Indonesia. Individu yang menyukai Boys Love disebut sebagai penggemar Boys Love. Kehadiran Boys Love yang berhubungan dengan Homoseksual menjadi suatu problema yang menimbulkan pro kontra. Tetapi ternyata Boys Love berpengaruh pada perubahan persespsi dan toleransi individu terhadap Homoseksual. Penelitian ini bertujuan untuk menggali proses terbentuknya persepsi pada penggemar Boys Love dalam memaknai dan toleransinya terhadap Homoseksualitas di Indonesia. Partisipan penelitian berjumlah dua orang yang merupakan penggemar Boys Love yang pernah atau masih menjalani hubungan romantis dengan lawan jenis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain penelitian sosial konstruk dan menggunakan metode wawancara semi terstruktur. Teknik Analisis Data pada penelitian ini menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil dari penelitian ini adalah telah terjadi perubahan persepsi serta toleransi yang dipengaruhi oleh Boys Love. Beberapa hal yang mempengaruhi seperti agama, sosial dan budaya, norma sosial, serta lingkungan tempat individu bertumbuh. Partisipan dalam penelitian ini mampu menginterpretasikan mengenai Homoseksual sehingga terjadi pengalaman toleransi yang baik.
ISSN:2461-1263
2580-6793
DOI:10.31289/diversita.v9i1.9112