Studi Kasus Home Based Exercise Training Terhadap Kualitas Hidup Pasien Tuberculosis Parudi Rumah Sakit TK II Putri Hijau

Latar Belakang: Tuberkulosis (TB) Paru merupakan suatu penyakit infeksi menular yang disebabkan bakteri mycobacterium tuberculosis yang dapat menyerang berbagai organ, terutama paru-paru. Penyakit ini bila tidak diobati atau pengobatannya tidak tuntas dapat menimbulkan komplikasi berbahaya hingga ke...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Scripta Score Scientific Medical Journal 2023-03, Vol.4 (2), p.88-93
Hauptverfasser: Alfi, Alfi Syahri, Susyanti, Deni, Pratama, Muchti Yuda
Format: Artikel
Sprache:eng
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Latar Belakang: Tuberkulosis (TB) Paru merupakan suatu penyakit infeksi menular yang disebabkan bakteri mycobacterium tuberculosis yang dapat menyerang berbagai organ, terutama paru-paru. Penyakit ini bila tidak diobati atau pengobatannya tidak tuntas dapat menimbulkan komplikasi berbahaya hingga kematian. Penderita TB sepanjang perjalanan penyakit akan mengalami beberapa gejala yang mengganggu kehidupannya. Gejala utama TB yaitu batuk dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, penderita TB juga mengalami demam yang tidak terlalu tinggi, penurunan nafsu makan, penurunan berat badan, lemah, serta rasa tidak enak (malaise). Berbagai gejala klinis tersebut akan sangat mengganggu penderita TB sehingga mengganggu kualitas hidupnya. Penatalaksanaan secara nonfarmakologis yang diterapkan yaitu latihan endurance di rumah yaitu berjalan kaki secara terstruktur pada pasien di Rumah Sakit Tk II Putri Hijau Medan. Teknik ini dapat mengalami peningkatan kualitas hidup. Tujuan: Penulis bertujuan untuk membantu ketahanan yang dapat memperbaiki efisiensi dan kapasitas sistem transportasi oksigen. Metode: Menggunakan asuhan keperawatan dengan studi kasus. Partisipan adalah Tn. T dan Tn. P dengan Tuberculosis paru yang mengalami penurunan kualitas hidup. Instrumen adalah SOP teknik berjalan kaki secara terstruktur. Hasil: Menunjukan bahwa setelah dilakukan teknik berjalan kaki secara terstruktur dapat meningkatkan kualitas hidupnya. Kesimpulan: Berjalan kaki secara terstruktur dapat mempertahankan keadaan fisik untuk  kualitas hidup, sehingga pasien dapat melakukan aktivitasnya. Kata kunci: Home Based Exercise Training, kualitas hidup, tuberculosis paru   Background: Pulmonary Tuberculosis is a communicable disease caused by mycobacterium tuberculosis that may attack various organs, particularly lungs. If this disease is incompletely treated, it may lead to dangerous complications and to cause death. Patients suffering from pulmonary tuberculosis will show symptoms bothering life. The primary symptom of pulmonary tuberculosis is coughing for long time. In addition to this symptom, the patients also have not too high fever, decreased appetite, weight loss, feeling weak, and malaise. These clinical symptoms will much annoy patients life and their life quality. The non-pharmacological management that can be applied is the training of endurance at home, i.e. training the patients to have a structured walk at Level II Putri Hijau Hospital, Medan. This technique is effective to in
ISSN:2088-8686
2686-0864
DOI:10.32734/scripta.v4i2.10506