Aplikasi IRT dalam Analisis Aitem Tes Kognitif
Teori tes klasik atau Classical Test Theory (CTT) telah banyak digunakan dalam proses analisis aitem pada tes kognitif. Namun demikian taraf kesukaran dan daya diskriminasi aitem yang diperoleh melalui CTT bergantung pada sampel. Kondisi ini memicu dikembangkannya teori respon butir atau Item Respon...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Buletin Psikologi Universitas Gadjah Mada. Fakultas Psikologi 2017-07, Vol.24 (2) |
---|---|
1. Verfasser: | |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Teori tes klasik atau Classical Test Theory (CTT) telah banyak digunakan dalam proses analisis aitem pada tes kognitif. Namun demikian taraf kesukaran dan daya diskriminasi aitem yang diperoleh melalui CTT bergantung pada sampel. Kondisi ini memicu dikembangkannya teori respon butir atau Item Response Theory (IRT). Analisis aitem dengan IRT didasarkan pada parameter yang digunakan. Parameter tersebut adalah kesukaran aitem, diskriminasi aitem, dan peluang menebak. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan gambaran bagaimana IRT digunakan untuk melakukan analisis aitem pada tes kognitif. Data simulasi yang digunakan berupa 7 aitem, dengan jumlah responden 900. Analisis IRT dilakukan tiga kali dengan program R, berdasarkan model logistik 1, 2, dan 3 parameter. Hasil dari ketiga analisis tersebut kemudian dibandingkan. Hasil komparasi menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil analisis IRT berdasarkan parameter yang digunakan. Penilaian kesesuaian model IRT diperlukan guna memperoleh hasil yang baik. |
---|---|
ISSN: | 0854-7106 2528-5858 |
DOI: | 10.22146/buletinpsikologi.25218 |