PRODUKSI BIOETANOL DARI HIDROLISAT ASAM TEPUNG UBI KAYU DENGAN KULTUR CAMPURAN Trichoderma viride dan Saccharomyces cerevisiae (Ethanol Production From Acid Hydrolysate Cassava Flour with Mixed Culture Trichoderma viride and Saccharomyces cerevisiae)

The objective of this research was to produce bioethanol from acid hydrolysate cassava flour with mix cultured Trichoderma viride and Saccharomyces cerevisiae. The hydrolysis of cassava flour to glucose was conducted by 0.4 M sulfuric acid using autoclave at 121°C, pressure at 1 atm for 10 min. The...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Agritech 2015-11, Vol.35 (4), p.396-405
Hauptverfasser: Arnata, I Wayan, Setyaningsih, Dwi, Richana, Nur
Format: Artikel
Sprache:eng
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:The objective of this research was to produce bioethanol from acid hydrolysate cassava flour with mix cultured Trichoderma viride and Saccharomyces cerevisiae. The hydrolysis of cassava flour to glucose was conducted by 0.4 M sulfuric acid using autoclave at 121°C, pressure at 1 atm for 10 min. The fermentation were performed in batch systemfor 96 hours in 30°C. Mixed culture of T. viride and S. cerevisiae in the fermentation process of acid hydrolysate carried out in two methode that is gradually and simultaneously. The results showed the acid hydrolyzate of cassava flour has a total sugar concentration of 38.93 ± 8.09% (w/v) and reducing sugar concentration of 22.04 ± 4.31% (w/v) . In thebioethanol production process shows that the bioethanol concentration 6.77 ± 1.23% (v/v), yield 27,97% (v/w) and fermentation effciency 59,01% of the theoretical value was achieved using gradually addition of mixed culture, while simultaneously addition of mixed culture was produced ethanol concentration 4.96 ± 0.39%(v/v), yield 19.85% (v/w)and fermentation effciency 62.72% of the theoretical value.Keywords: Bioethanol, cassava flour, acid hidrolysate, Trichoderma viride, Saccharomyces cerevisiae ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk memproduksi bioetanol dari hidrolisat asam tepung ubi kayu dengan menggunakan kultur campuran Trichoderma viride and Saccharomyces cerevisiae. Hidrolisis tepung ubi kayu untuk menghasilkan glukosa dilakukan dengan menggunakan H2SO4 0.4M, pada suhu 121°C, tekanan 1 atm selama 10 menit. Prosesfermentasi dilaksanakan secara batch selama 96 jam pada suhu 30°C. Pencampuran kultur T. viride dan S. cerevisiae pada proses fermentasi hidrolisat asam dilakukan dalam dua metode yaitu secara bertahap dan secara simultan. Hasil penelitian menunjukkan hidrolisat asam tepung ubi kayu mempunyai konsentrasi total gula 38,93 ± 8,09% (b/v) dankonsentrasi gula reduksi 22,04 ± 4,31% (b/v). Pada proses produksi bioetanol menunjukan bahwa dengan pencampuran kultur secara bertahap menghasilkan konsentrasi bioetanol 6,77 ± 1,23% (v/v), rendemen 27,97% (v/w) dan efisiensi fermentasi 59,01% dari perolehan bioetanol secara teoritis, sedangkan dengan pencampuran kultur secara simultan menghasilkan konsentrasi bioetanol 4,96 ± 0,39%(v/v), rendemen 19,85% (v/w) dan efisiensi fermentasi 62,72% dariperolehan bioetanol secara teoritis.Kata kunci: Bioetanol, tepung ubi kayu, hidrolisat asam, Trichoderma viride, Saccharomyces cerevisiae
ISSN:0216-0455
2527-3825
DOI:10.22146/agritech.9323