Pembelajaran Dalam Jaringan dan Motivasi Berprestasi dalam Perspektif Buddhis dan Pengaruhnya Terhadap Tingkat Rasa Percaya Diri

Pendidikan memegang peranan krusial dalam kemajuan suatu bangsa, dan rasa percaya diri memiliki peran penting dalam proses pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh kedua faktor tersebut terhadap rasa percaya diri mahasiswa serta menemukan hubungan antara keduanya. Metode...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Jurnal Educatio FKIP UNMA 2023-12, Vol.9 (4), p.2228-2234
Hauptverfasser: Harianti Harianti, Partono Partono, Khie Khiong
Format: Artikel
Sprache:ind
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Pendidikan memegang peranan krusial dalam kemajuan suatu bangsa, dan rasa percaya diri memiliki peran penting dalam proses pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh kedua faktor tersebut terhadap rasa percaya diri mahasiswa serta menemukan hubungan antara keduanya. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik random sampling, melibatkan 105 mahasiswa. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner yang mengevaluasi pembelajaran daring, motivasi berprestasi, dan tingkat rasa percaya diri. Analisis data menggunakan regresi sederhana dan ganda serta uji koefisien determinasi untuk mengetahui seberapa besar pengaruh masing-masing variabel terhadap rasa percaya diri mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik pembelajaran dalam jaringan maupun motivasi berprestasi dalam perspektif Buddhis memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat rasa percaya diri mahasiswa. Variabel pembelajaran dalam jaringan memberikan sumbangan efektif yang lebih besar (57,1%) daripada motivasi berprestasi (22,25%) terhadap tingkat rasa percaya diri. Ini menegaskan pentingnya implementasi pembelajaran daring yang efektif serta peningkatan motivasi berprestasi dalam membentuk rasa percaya diri mahasiswa. Dalam kesimpulan, penelitian ini menegaskan bahwa pembelajaran dalam jaringan dan motivasi berprestasi memiliki hubungan yang erat dalam membentuk rasa percaya diri mahasiswa. Implementasi pembelajaran daring yang efektif dan peningkatan motivasi berprestasi dapat menjadi strategi penting dalam membentuk rasa percaya diri mahasiswa di konteks pendidikan Buddhis.
ISSN:2459-9522
2548-6756
DOI:10.31949/educatio.v9i4.6302