PERBANDINGAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANTARA SISWA KELAS I MELALUI TK DENGAN TIDAK MELALUI TK DI MI PGM KOTA CIREBON

Abstrak Berdasarkan temuan penulis pada studi pendahuluan di MI Persatuan Guru Madrasah (PGM) Kota Cirebon ditemukan bahwa, dalam pelaksanaan proses belajar membaca permulaan terdapat perbedaan kemampuan membaca yang signifikan antara siswa yang sebelumnya menempuh pendidikan di Taman kana-Kanak (TK...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Al Ibtida (Online) 2016-10, Vol.3 (2), p.291-304
Hauptverfasser: Sabrina, Ai, Laily, Idah Faridah
Format: Artikel
Sprache:eng
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Abstrak Berdasarkan temuan penulis pada studi pendahuluan di MI Persatuan Guru Madrasah (PGM) Kota Cirebon ditemukan bahwa, dalam pelaksanaan proses belajar membaca permulaan terdapat perbedaan kemampuan membaca yang signifikan antara siswa yang sebelumnya menempuh pendidikan di Taman kana-Kanak (TK) dengan siswa siswi yang tidak menempuh Pendidikan Taman Kanak-Kanak (TK), baik dari kefasihan ataupun dari kelancaran membaca. Kemampuan membaca permulaan  merupakan proses  mengenal bacaan yang dilakukan secara terprogram yang diperuntukkan untuk anak usia dini.  Siswa melalui TK pada kemampuan membaca sudah mengenal simbol huruf, mengucapkan bunyi huruf, membedakan huruf, menyebutkan benda, memahami hubungan bunyi dan huruf   dan melafalkan kata dengan jelas. Sedangkan siswa tidak melalui TK secara keseluruhan belum mengenal kegiatan dan kurikulum yang diajarkan pada siswa yang melalui TK.Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif kasual komparasi. Teknik pengumpulan  data meliputi tes dan observasi. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas I (satu) MI PGM Kota Cirebon. Dengan teknik  Boring Sampling, sampel yang diambil adalah siswa kelas I A dan I B yang jumlahnya adalah 64 siswa. Setelah data diperoleh, data tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan uji T (Independent Sample test) data yang diperoleh berdistribusi normal.   Hasil penelitian ini menjunjukkan bahwa terdapat 98% siswa lulusan tk tuntas belajar dan yang belum tuntas 2%. Sedangkan pada non tk 10% yang tuntas dan yang belum tuntas terdapat 90%.Kata Kunci: Kemampuan Membaca, Melalui TK,  Tidak Melalui TK                                                                            ABSTRACT            Based on researcher findings in introduction study at MI PGM Cirebon. The researcher found to apply process of reading learning in introduction, there is constrast difference in reading ability between kindergarden and non-kindergarden students., the difference is based on reading fluency. Ability in introduction reading is a process to know reading that happen programmed for children. In kindergarden, reading ability students have known alphabet symbol, how to say sounds of alphabet, how to distinguish alphabet, mention noun, how to understand the relation between sound and alphabet and pronounce word clearly. Meanwhile, students that non-kindergarden overall have not known activities and curriculum used in kindergarden.            This research use quantitative casual compara
ISSN:2442-5133
2527-7227
DOI:10.24235/al.ibtida.snj.v3i2.896