Pneumonia Atipik pada Anak
Di negara berkembang penyebab utama pneumonia pada balita ialah Streptococcus pneumoniae, Haemophillus influenzae dan Streptococcus aureus, yang responsif terhadap antibiotik golongan beta-laktam. Namun di samping itu ditemukan pula pneumonia yang tidak responsif terhadap antibiotik golongan beta-la...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Sari pediatri 2016-12, Vol.3 (3), p.141-6 |
---|---|
1. Verfasser: | |
Format: | Artikel |
Sprache: | ind |
Schlagworte: | |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Di negara berkembang penyebab utama pneumonia pada balita ialah Streptococcus pneumoniae, Haemophillus influenzae dan Streptococcus aureus, yang responsif terhadap antibiotik golongan beta-laktam. Namun di samping itu ditemukan pula pneumonia yang tidak responsif terhadap antibiotik golongan beta-laktam, yang disebabkan oleh Mycoplasma pneumoniae, Chlamydia pneumoniae, Chlamydia trachomatis. Infeksi karena Chlamydia trachomatis sering terjadi melalui transmisi vertikal dari ibu pada masa persalinan. Chlamydia pneumoniae kronik diduga berhubungan dengan terjadinya eksaserbasi asma pada anak, pneumonia atipik yang umumnya responsif terhadap antibiotik makrolid. Peningkatan kewaspadaan terhadap adanya pneumonia atipik, berkembangnya deteksi yang lebih akurat serta pengobatan yang efektif dengan antibiotik makrolid yang lebih tepat diharapkan akan menurunkan morbiditas penyakit. |
---|---|
ISSN: | 0854-7823 2338-5030 |
DOI: | 10.14238/sp3.3.2001.141-6 |