UJI KINERJA DAN ANALISIS EKONOMI UNIT PENGGILING PADI (COMPACT RICE MILLING CRM-10) (STUDI KASUS DI PT. BUMR (BADAN USAHA MILIK RAKYAT) PANGAN TERHUBUNG PASIRHALANG, SUKARAJA, KABUPATEN SUKABUMI)

Unit Penggiling Padi (Compact Rice Milling–CRM 10) belum memiliki spesifikasi teknis dan nilai ekonomis, karena itu uji kinerja dan analisis ekonomi mesin ini perlu dilakukan agar mesin siap dipasarkan kepada masyarakat pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji kinerja dan analisis ekon...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Journal of applied agricultural science and technology (Online) 2019-02, Vol.3 (1), p.15-28
Hauptverfasser: Widyasanti, Asri, Utami, Isthafa Harits, Kramadibrata, Ade Moetangad, Herwanto, Totok
Format: Artikel
Sprache:eng
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Unit Penggiling Padi (Compact Rice Milling–CRM 10) belum memiliki spesifikasi teknis dan nilai ekonomis, karena itu uji kinerja dan analisis ekonomi mesin ini perlu dilakukan agar mesin siap dipasarkan kepada masyarakat pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan uji kinerja dan analisis ekonomi pada mesin CRM–10. Analisis Deskriptif digunakan untuk pengukuran, pengamatan, perhitungan, analisis, pengujian, dan mengevaluasi kinerja mesin dan tingkat kelayakan ekonominya. Hasil uji kinerja pada varietas Inpago 5 dan Inpari 4 berturut-turut menunjukkan bahwa mesin memiliki kapasitas penggilingan 897,63 kg/jam dan 1003,2 kg/jam, efisiensi penggilingan 78,33% dan 65%, kebutuhan daya 28,2 kW dan 28,9 kW, energi spesifik 112,7 kJ/kg dan 107,7 kJ/kg, dengan tingkat kebisingan mesin di bawah ambang batas yaitu 87,23 dan 87,3 dB, serta rendemen penggilingan 68,5% dan 62,9%. Sedang dari hasil analisis ekonomi mesin CRM berturut-turut, telah memenuhi kriteria dengan NPV > 0 yaitu Rp 413.768.068 dan Rp 466.299.086, dengan nilai IRR 16,32% dan 18,0% , BC ratio > 1 dengan nilai 1,17 dan 1,19, serta periode pengembalian modal tercapai pada tahun ke-3.
ISSN:2621-4709
2621-2528
DOI:10.32530/jaast.v3i1.56