RANCANG BANGUN SISTEM GROUNDING UNTUK PENGEMBANGAN LABORATORIUM FISIKA UNNES SEMARANG

Hambatan tanah yang rendah sangat diperlukan untuk mengantisipasi arus balik sehingga dapat langsung di ketanahkan. Penelitian awal dilakukan dengan observasi lapangan untuk memetakan komposisi nilai hambat jenis (resisitivitas) tanah di depan lab Fisika menggunakan peralatan geolistrik dengan konfi...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Sainteknol (Semarang) 2012-02, Vol.10 (2)
Hauptverfasser: Mosik Mosik, Supriyadi Supriyadi, Susilo Susilo
Format: Artikel
Sprache:ind
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Hambatan tanah yang rendah sangat diperlukan untuk mengantisipasi arus balik sehingga dapat langsung di ketanahkan. Penelitian awal dilakukan dengan observasi lapangan untuk memetakan komposisi nilai hambat jenis (resisitivitas) tanah di depan lab Fisika menggunakan peralatan geolistrik dengan konfigurasi Wenner. Dengan menggunakan software pengolah data Res2DINV diperoleh model sismilasi irisan nilai hambat jenis (resisitivitas) tanah dalam variasi kedalaman. Hasil pengukuran geolistrik kemudian digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk penentuan penananman elektrode batang tunggal sebagai bagian utama dari system pentanahan (grounding). Pengujian hambatan tanah dilakukan dengan cara mengebor tanah guna pengaturan kedalaman tanam elektrode batang tersebut setiap penambahan kedalaman 0,5 m. Pengukuran hambatan tanah menggunakan peralatan ukur analog earth resistance tester. Hasil yang diperoleh menunjukkan kecenderungan bahwa makin dalam penanaman elektroda batang tunggal nilai hambatan tanahnya makin kecil.
ISSN:0216-4566
2527-3604