Pengukuran Kristalinitas Silika berdasarkan Metode Difraktrometer Sinar-X

Sari. Mineralogi dan derajat kristalinitas mineral silika non- dan mikrokristalin dapat ditentukan dengan metode difraktometer sinar-X, yaitu dengan mengukur lebar peak atau hump pada setengah intensitas-maksimum difraksi pada posisi sekitar 4 Ã…. Hasil optimum pengukuran kristalinitas diperoleh bil...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Journal of mathematical and fundamental sciences 2019-01, Vol.31 (1)
Hauptverfasser: N.R. Herdianita, Ong H.L., E.A. Subroto, B. Priadi
Format: Artikel
Sprache:eng
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Sari. Mineralogi dan derajat kristalinitas mineral silika non- dan mikrokristalin dapat ditentukan dengan metode difraktometer sinar-X, yaitu dengan mengukur lebar peak atau hump pada setengah intensitas-maksimum difraksi pada posisi sekitar 4 Ã…. Hasil optimum pengukuran kristalinitas diperoleh bila sampel silika kering berukuran butir 75 hingga 106 μm dipreparasi pada cetakan aluminium dan dianalis mulai 10 hingga 40°2θ dengan kecepatan goniometer 0,6°2θ/menit dan interval pencatatan 0,01°. Prosedur seperti ini akan mempunyai kesalahan tidak lebih dari 0,3°2θ.   Measurement of Silica Crystallinity Using X-Ray Diffraction Method Abstract. Mirralogy and the degree of crystallinity of non- and microcrystalline silica could be determined using the X-ray diffraction method, i.e. by measuring the half-width peak or hump at about 4 Ã…. The optimum and most reproducible results were obtained when dry silica sample powder having a grain size of 75 to 106 μm was prepared at the aluminium holder and scanned from 10 to 40°2θ using goniometer speed of 0.6°2θ and a step size of 0.01°. This procedure will give an experimental error less than 0.3°2θ.
ISSN:2337-5760
2338-5510