IDENTIFIKASI KEDALAMAN AKUIFER MENGGUNAKAN METODE VERTICAL ELECTRICAL SOUNDING (VES) STUDI KASUS: KELURAHAN SUKARAME

Kelurahan Sukarame di sebelah selatan kampus ITERA memiliki lahan kosong yang potensial untuk pembangunan perumahan, rumah kontrakan, dan industri. Namun, eksplorasi air tanah di daerah ini kurang banyak dilakukan, sehingga memerlukan perhatian khusus untuk dilakukan eksplorasi air tanah untuk kebut...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:JGE 2024-04, Vol.10 (1), p.24-36
Hauptverfasser: Nainggolan, Boy Fernando Grace, Paembonan, Andri Yadi, Farduwin, Alhada
Format: Artikel
Sprache:eng
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Kelurahan Sukarame di sebelah selatan kampus ITERA memiliki lahan kosong yang potensial untuk pembangunan perumahan, rumah kontrakan, dan industri. Namun, eksplorasi air tanah di daerah ini kurang banyak dilakukan, sehingga memerlukan perhatian khusus untuk dilakukan eksplorasi air tanah untuk kebutuhan pembangunan dan penduduk sekitar. Langkah penting dalam menghadapi masalah ini adalah mengetahui keberadaan akuifer untuk memperoleh sumber air tanah yang memadai. Identifikasi akuifer dilakukan menggunakan metode Vertical Electrical Sounding (VES). Dengan studi ini akan dapat menentukan jenis litologi bawah permukaan, mengetahui kedalaman lapisan akuifer dan dapat juga mengidentifikasi jenis akuifernya. Pengukuran dilakukan dengan 11 titik sounding menggunakan konfigurasi Schlumberger dengan AB/2 maksimal 100 meter. Berdasarkan nilai resistivitas, kawasan tersebut tersusun dari batu lempung tufan dengan nilai resistivitas 20 Ωm, batu pasir tufan dengan rentang nilai resistivitas antara 20-80 Ωm, dan batu tuf dengan nilai resistivitas 80 Ωm. Lapisan batu pasir tufan diduga merupakan lapisan dari akuifer. Pada daerah penelitian terdapat dua jenis akuifer yaitu akuifer bebas yang ditemukan pada kedalaman 3 meter dan akuifer semi-tertekan pada kedalaman 5 meter.
ISSN:2356-1599
2685-6182
DOI:10.23960/jge.v10i1.343