EDUKASI BULLYING PADA SISWA/I SDN 29 PEBAYAN PENGGALANGAN KECAMATAN PADANG SELATAN KOTA PADANG
Perilaku bullying merupakan suatu sikap agresif seseorang atau kelompok yang dapat menyakiti fisik dan non fisik orang lain secara berulang kali. Tujuan seseorang untuk melakukan perundungan yaitu untuk menunjukkan kepada orang lain bahwa mereka tangguh, kuat dan hebat. Di Indonesia tahun 2015 UNICE...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Buletin Ilmiah Nagari Membangun 2024-06, Vol.7 (2), p.203-212 |
---|---|
Hauptverfasser: | , , , , , |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Schlagworte: | |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Perilaku bullying merupakan suatu sikap agresif seseorang atau kelompok yang dapat menyakiti fisik dan non fisik orang lain secara berulang kali. Tujuan seseorang untuk melakukan perundungan yaitu untuk menunjukkan kepada orang lain bahwa mereka tangguh, kuat dan hebat. Di Indonesia tahun 2015 UNICEF melaporkan terjadi peningkatan kekerasan pada anak dan remaja, yaitu 26% kekerasan fisik yang dilakukan orang tua dan pengasuh, 40% bullying fisik dan 50% kejadian tersebut di sekolah. Kegiatan sosialisasi dilakukan kepada mitra yaitu SDN 29 Pebayan Penggalangan, Kecamatan Padang Selatan yang menjelaskan bahwa untuk kasus bullying tersebut masih belum ada, namun juga untuk sosialisasi dan edukasi juga belum pernah dilakukan di lingkungan sekolah. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk memberikan edukasi mengenai bullying kepada siswa/i agar tidak ada korban maupun pelaku bullying di lingkungan sekolah. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu ceramah. Kegiatan ini diawali dengan pengisian pretest kemudian diakhirnya dengan pengisian post-test untuk mengukur pengetahuan siswa/i mengenai bullying. Pertanyaan yang diberikan bersumber dari penjelasan yang disampaikan pada saat sosialisasi. Hasil dari kegiatan ini yaitu hasil pretest didapatkan lebih dari separuh siswa/i (70%) mengetahui bullying dan hasil post-test terlihat peningkatan pengetahuan sebanyak 95%. Kesimpulan adanya peningkatan pengetathuan siswa/i setelah mendapatkan edukasi mengenai bullying ini. Kegiatan ini diharapkan agar siswa/i tidak menormalisasi sikap bullying disekolah. |
---|---|
ISSN: | 2622-9978 2622-9978 |
DOI: | 10.25077/bina.v7i2.588 |