Aplikasi Mikroorganisme Lokal Bonggol Pisang dan Pupuk Kandang Kambing Terhadap Produksi Kedelai (Glycine max L. Merrill) Varietas Baluran
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi kedelai (Glycine max L.) varietas Baluran dengan aplikasi Mikroorganisme Lokal (MOL) bonggol pisang dan pupuk kandang kambing. Penelitian ini dilakukan di lahan percobaan Politeknik Negeri Jember, menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) faktorial...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Agriprima (Online) 2017-03, Vol.1 (1), p.33-43 |
---|---|
Hauptverfasser: | , , |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Schlagworte: | |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi kedelai (Glycine max L.) varietas Baluran dengan aplikasi Mikroorganisme Lokal (MOL) bonggol pisang dan pupuk kandang kambing. Penelitian ini dilakukan di lahan percobaan Politeknik Negeri Jember, menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor dan 3 pengulangan. Faktor konsentrasi MOL (M) dengan 3 taraf meliputi: 0 ml/L air, 50 ml/L air, 100 ml/L air. Faktor dosis Pupuk kandang kambing (K) meluputi: 0 g/plot, 4 g/plot, 6 g/plot. Analisa data menggunakan ANOVA dan diuji lanjut menggunakan DMRT 5%. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perlakuan konsentrasi MOL bonggol pisang (M) memberikan pengaruh nyata pada parameter jumlah polong bernas persampel. Sedangkan perlakuan pupuk kandang kambing (K) yang memberikan pengaruh nyata pada parameter pengamatan berat polong kering sawah. Interaksi antara MOL bonggol pisang (M) dan pupuk kandang kambing (P) memberikan pengaruh nyata pada parameter berat polong kering sawah persampel. |
---|---|
ISSN: | 2549-2934 2549-2942 |
DOI: | 10.25047/agriprima.v1i1.13 |