PERSEPSI DAN KESIAPAN MAHASISWA PROFESI KESEHATAN TENTANG INTERPROFESSIONAL EDUCATION (IPE) DI UNIVERSITAS AIRLANGGA

Abstrak Latar belakang: Kolaborasi tenaga kesehatan yang baik merupakan upaya paling efektif dalam meningkatkan kualitas pelayanan. Hal ini menjadi dasar penerapan Interprofessional Education (IPE) dalam kurikulum yang akan diterapkan kepada mahasiswa profesi kesehatan. Universitas Airlangga (UNAIR)...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Indonesian midwifery and health sciences journal 2021-07, Vol.3 (3), p.187-195
Hauptverfasser: Annisa, Fitriah, Utami, Sri, Handayani, Kartika Darma
Format: Artikel
Sprache:eng
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Abstrak Latar belakang: Kolaborasi tenaga kesehatan yang baik merupakan upaya paling efektif dalam meningkatkan kualitas pelayanan. Hal ini menjadi dasar penerapan Interprofessional Education (IPE) dalam kurikulum yang akan diterapkan kepada mahasiswa profesi kesehatan. Universitas Airlangga (UNAIR) belum secara terintegrasi menerapkan IPE di 5 program studi kesehatan yang memiliki program profesi di dalamnya. Oleh karena itu data penelitian persepsi dan kesiapan mahasiswa profesi kesehatan tentang IPE di UNAIR berguna untuk pengembangan kurikulum IPE di UNAIR yang sesuai dengan kebutuhan lulusan. Tujuan: Mengetahui persepsi mahasiswa profesi kesehatan UNAIR mengenai IPE. Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif observasional dengan pendekatan kuantitatif dan rancangan cross sectional. Populasi terdiri dari mahasiswa profesi Fakultas Farmasi, Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, dan Fakultas Keperawatan di Universitas Airlangga. Sebanyak 91 orang menjadi sampel sesuai kriteria inklusi melalui Purposive Sampling. Variabel penelitian yaitu persepsi dan kesiapan mahasiswa profesi kesehatan tentang IPE di UNAIR yang diukur dengan kuisioner Interdisciplinary Education Perception Scale (IEPS) dan The Readiness for Interprofessional Learning Scale (RIPLS). Hasil: Persepsi sebagian besar (53%) mahasiswa profesi kesehatan terhadap IPE di UNAIR berkategori baik dan kesiapan mahasiswa profesi kesehatan berkategori sangat baik (60%) terhadap IPE di UNAIR. Analisa: Persentase persepsi kategori baik tertinggi (59%) yaitu pemahaman terhadap profesi lain dan kategori baik terendah (41%) yaitu kebutuhan untuk bekerja sama. Persentase kesiapan kategori sangat baik tertinggi (53%) yaitu identitas profesi, kategori sangat baik terendah (36%) yaitu teamwork dan kolaborasi. Kesimpulan: Persepsi dan kesiapan mahasiswa profesi kesehatan tentang IPE di UNAIR berkategori baik sehingga IPE dapat dikembangkan secara terintegrasi di UNAIR.AbstractBackground: Health professionals collaboration is an effective way to optimize health care. It is the basis for Interprofessional Education (IPE) curriculum to be applied to health students. Airlangga University has not implemented the IPE curriculum in 5 of its health study programs yet. Therefore, the research data on health students’ perception and readiness about IPE will support to develop the curriculum to be applied among the needs of prospective health professionals. Methods: This is a descriptive observational study w
ISSN:2656-7806
2656-7806
DOI:10.20473/imhsj.v3i3.2019.187-195