Sosialisasi Pencegahan Logical Fallacy dalam Bersosial Media di SMA Negeri 2 Majene

Sosialisasi pencegahan logical fallacy dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pengetahuan Masyarakat SMAN 2 Majene terkait bahaya logical fallacy dan tips menghindarinya. Kegiatan inti atau puncak pengabdian dilaksanakan pada 24 Oktober 2023 yaitu berupa sosialisasi pencegahan logical fallacy. Namun...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Madaniya (Online) 2024-02, Vol.5 (1), p.56-65
Hauptverfasser: Abdy, Muhammad, Ikram, Fadhil Zil, Ramadhani, Dita Mulyana, Prayetno, Budi
Format: Artikel
Sprache:eng ; ind
Schlagworte:
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Sosialisasi pencegahan logical fallacy dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pengetahuan Masyarakat SMAN 2 Majene terkait bahaya logical fallacy dan tips menghindarinya. Kegiatan inti atau puncak pengabdian dilaksanakan pada 24 Oktober 2023 yaitu berupa sosialisasi pencegahan logical fallacy. Namun, tahap persiapan sudah dimulai dari 1 Agustus 2023 dan pasca kegiatan sampai ke 30 November 2023. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dalam beberapa tahap yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, tahap evaluasi, dan tahap penyusunan laporan. Pada tahap persiapan, pembentukan tim dilakukan yang kemudian dilanjutkan dengan tahapan observasi dan wawancara untuk mengetahui kendala yang dibutuhkan oleh sekolah. Tahap pelaksanaan dilaksanakan di Aula sekolah dengan target maksimal 120 peserta. Pada tahap evaluasi, tim mengecek dan memeriksa respon peserta terhadap sosialisasi yang telah dilaksanakan. Evaluasi dilakukan dengan menyebarkan angket. Terakhir, penyusunan laporan dilaksanakan yang disesuaikan dengan format yang telah disediakan. Berdasarkan hasil kegiatan yang dilaksanakan, semua tahapan berjalan jalar. Namun, target peserta maksimal tidak dapat terpenuhi dikarenakan beberapa hal seperti adanya beberapa kegiatan lain yang dilaksanakan pada waktu yang bersamaan. Berdasarkan hasil evaluasi, sosialisasi pencegahan logical fallacy yang telah dilakukan dapat dikatakan berhasil dan efektif dalam meningkatkan pemahaman mengenai logical fallacy, kesadaran akan penggunaan media sosial dengan baik, dan cara menghindari logical fallacy. Sosialisasi berjalan dengan lancar di mana peserta memberikan respon positif terkait pemaparan materi yang disampaikan. Respon peserta sosialisasi beragam mulai dari pemaparan materi yang dikatakan bagus, menarik, interaktif sampai ke materi yang disampaikan jelas dan mudah dipahami.
ISSN:2721-4834
2721-4834
DOI:10.53696/27214834.692