Tinjauan Kasus : Klien Menarik Diri
Menarik diri adalah suatu pola tingkah laku menghindari kontak dengan orang, situasi atau lingkungan yang penuh dengan stress yang dapat menyebabkan kecemasan fisik dan psikologis. Individu yang menarik diri cenderung untuk menghindari hubungan interpersonal dan dalam menghadapi realitas. Dampak dar...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Jurnal Keperawatan Indonesia 2014-04, Vol.1 (3), p.93-97 |
---|---|
Hauptverfasser: | , , |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Menarik diri adalah suatu pola tingkah laku menghindari kontak dengan orang, situasi atau lingkungan yang penuh dengan stress yang dapat menyebabkan kecemasan fisik dan psikologis. Individu yang menarik diri cenderung untuk menghindari hubungan interpersonal dan dalam menghadapi realitas. Dampak dari perilaku menarik diri adalah gangguan perawatan diri, gangguan penampilan dii dan potensial terjadinya halusinasi bahkan keinginan untuk bunuh diri. Mengingat dampak tersebut maka diperlukan asuhan keperawatan yang komprehensif dan intensif khususnya untuk menarik diri. Withdrawal is a pattern of behavior to avoid contact with others, stressful situation and environment which can cause the physical and psychological distress. The individual who withdrawal tends to avoid interpersonal relationship, and face the reality. The withdrawal behavior can lead to problems related to self care and personal appearance and potential hallucination even attempted suicide. Considering the impact of withdrawal behaviors on individual, comprehensive and intensive nursing care specifically planned for client with withdrawal are acquired. |
---|---|
ISSN: | 1410-4490 2354-9203 |
DOI: | 10.7454/jki.v1i3.83 |