PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KESELAMATAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. CHANGSHIN REKSA JAYA GARUT

Kondisi lingkungan kerja yang berpotensi menimbulkan bahaya menjadikan lingkungan tidak aman dan menghambat produktivitas pekerja manufaktur. Rekaman catatan tim Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) masih menemukan adanya kejadian keluhan penyakit akibat kerja. Kebaruan penelitian ini karena mengana...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Jambura Journal of Health Sciences and Research 2023-03, Vol.5 (2), p.602-613
Hauptverfasser: Purwanti, Neng Heny, Basriman, Iman, Sugiarto, Sugiarto, Sukwika, Tatan
Format: Artikel
Sprache:eng
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Kondisi lingkungan kerja yang berpotensi menimbulkan bahaya menjadikan lingkungan tidak aman dan menghambat produktivitas pekerja manufaktur. Rekaman catatan tim Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) masih menemukan adanya kejadian keluhan penyakit akibat kerja. Kebaruan penelitian ini karena menganalisis pengaruh lingkungan kerja dan Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini memfokuskan pada analisis secara parsial dan simultan pengaruh lingkungan kerja dan K3 terhadap kinerja karyawan. Desain penelitian deskriptif diadopsi untuk penelitian ini. Populasi penelitian berjumlah 11.035 orang karyawan di PT. Changshin Reksa Jaya Garut yang dipilih secara Probability Sampling. Sesuai perhitungan menggunakan rumus Slovin dengan tingkat kesalahan 10% diperoleh 100 orang karyawan menjadi responden utama. Data dikumpulkan dari responden melalui metode wawancara personal dengan bantuan kuesioner. Regresi berganda dipakai untuk pengujiannya. Hasil penelitian ditemukan bahwa lingkungan kerja dan K3 berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan di PT. Changshin Reksa Jaya Garut, ditunjukkan dengan nilai Fhitung Ftabel (218,013,09) dan nilai sig. (0.000) 0,05. Artinya, membaiknya kondisi lingkungan kerja dan K3 berdampak juga pada membaiknya kondisi kinerja karyawan, begitu juga jika sebaliknya. Hasil perhitungan nilai koefisien determinasi diperoleh 0,867 yang artinya besar pengaruh lingkungan kerja dan K3 terhadap kinerja karyawan sebesar 86,7%. Kesimpulannya kualitas lingkungan kerja yang baik akan mendorong karyawan menunjukkan kinerja baik serta penerapan kebijakan K3 yang konsisten akan menciptakan rasa aman pada karyawan dan akhirnya kualitas kinerja karyawan semakin baik.
ISSN:2623-0674
2655-643X
DOI:10.35971/jjhsr.v5i2.18928