Hubungan Self Caredan Motivasi dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Jantung
Kualitas hidup secara umum bersifat subjektif dan bervariasi sesuai dengan persepsi individu terhadap kesehatan dan kemampuan untuk mempertahankannya. Adanya perubahan fisiologis dan kondisi kronis terhadap kesehatan sangat berpengaruh terhadap kualitas hidup seseorang khususnya pasien gagal jantung...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Jurnal keperawatan Padjadjaran 2015-10, Vol.2 (2) |
---|---|
Hauptverfasser: | , |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Kualitas hidup secara umum bersifat subjektif dan bervariasi sesuai dengan persepsi individu terhadap kesehatan dan kemampuan untuk mempertahankannya. Adanya perubahan fisiologis dan kondisi kronis terhadap kesehatan sangat berpengaruh terhadap kualitas hidup seseorang khususnya pasien gagal jantung. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan self caredan motivasi terhadap kualitas hidup pasien gagal jantung. Penelitian ini menggunakan metode analitis dengan desain studi potong lintang. Jumlah sampel penelitian sebanyak 73 sampel yang diambil secara purposive sampling. Self carediukur dengan self care of heart failure index (SCHFI), motivasi diukur dengan kuesioner yang dimodifikasi, dan kualitas hidup menggunakan minnesota living with heart failure questionnaire (MLHFQ). Uji statistik dilakukan dengan chi squaresehingga dihasilkan nilai p |
---|---|
ISSN: | 2338-5324 2442-7276 |
DOI: | 10.24198/jkp.v2i2.73 |