KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN MUSUH ALAMI DI TANAMAN PADI BERDASARKAN JARAK DENGAN TANAMAN REFUGIA

Keanekaragaman musuh alami dapat menentukan kestabilan bagi agroekosistem. penelitian bertujuan untuk mengevaluasi keanekaragaman dan kelimpahan musuh alami di tanaman padi berdasarkan jarak dengan tanaman refugia. Penelitian menggunakan metode survei yang dilakukan pada tanaman padi yang memiliki t...

Ausführliche Beschreibung

Gespeichert in:
Bibliographische Detailangaben
Veröffentlicht in:Jurnal agrotek tropika 2020-02, Vol.8 (1), p.177
Hauptverfasser: Sumini, Sumini, Bahri, Samsul
Format: Artikel
Sprache:eng
Online-Zugang:Volltext
Tags: Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
Beschreibung
Zusammenfassung:Keanekaragaman musuh alami dapat menentukan kestabilan bagi agroekosistem. penelitian bertujuan untuk mengevaluasi keanekaragaman dan kelimpahan musuh alami di tanaman padi berdasarkan jarak dengan tanaman refugia. Penelitian menggunakan metode survei yang dilakukan pada tanaman padi yang memiliki tanaman refugia dengan jarak 0 m – 10 m, dan luas sampel yang diamati 10 m x 10 m, pada bulan April sampai Juli 2019. Penelitian dimulai dari penetapan wilayah studi dan sampel. Peubah yang diamati meliputi populasi musuh alami, kelimpahan dan keanekaragaman musuh alami. Data dianalisis menggunakan analisis statistik sederhana meliputi rata-rata data tertinggi, rata-rata data terendah serta indeks keragaman serangga dihitung  menggunakan indeks keragaman Shannnon-Wiener (H). Hasil penelitian menunjukan bahwa Keanekaragaman dan kelimpahan musuh alami pada tanaman padi tertinggi pada jarak 0 m – 2 m dari tanaman refugia dan terendah pada jarak 8 m – 10 m dari tanaman refugia.   Pada jarak 0 m – 2 m mempunyai keragaman paling tinggi yaitu 9,75 H dan terjadi penurunan keragamannya sampai jarak 8 m – 10 m dari tanaman refugia. Jarak antara tanaman refugia pada pertanaman padi mampu mempengaruhi kelimpahan dan jumlah spesies dari musuh alami.Kata Kunci : Keragaman, musuh alami, refugia
ISSN:2337-4993
2620-3138
DOI:10.23960/jat.v8i1.3457