Lumpy Skin Disease: Ancaman Penyakit Emerging Bagi Kesehatan Ternak Sapi Di Indonesia
Lumpy skin disease (LSD) menyebabkan kerugian ekonomi bagi peternak sapi, yang disebabkan oleh virus LSD, genus Capripoxvirus, famili Poxviridae. Penyakit ini di karakterisasi dengan adanya nodul pada kulit. Virus ini hanya menginfeksi sapi dan kerbau rawa yang memiliki tingkat mortalitas rendah...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Wartazoa 2021-06, Vol.31 (2), p.85 |
---|---|
Hauptverfasser: | , , , , |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Lumpy skin disease (LSD) menyebabkan kerugian ekonomi bagi peternak sapi, yang disebabkan oleh virus LSD, genus Capripoxvirus, famili Poxviridae. Penyakit ini di karakterisasi dengan adanya nodul pada kulit. Virus ini hanya menginfeksi sapi dan kerbau rawa yang memiliki tingkat mortalitas rendah, namun tingkat morbiditas tinggi. Sedangkan virus ini tidak menginfeksi kambing dan domba. Hingga saat ini, LSD belum pernah dilaporkan di Indonesia, oleh karena itu pengenalan penyakit LSD diperlukan terutama bagi dokter hewan dan paramedis lapangan sehingga infeksi LSD dapat diketahui dan penanganannya dapat dilakukan lebih dini. Tulisan ini akan membahas mengenai penyakit LSD, cara penyebaran penyakit, epidemiologi, diagnosis, faktor risiko serta pengendalian penyakit LSD, sehingga diharapkan masuknya infeksi LSD dapat terdeteksi sedini mungkin dan diantisipasi dengan lebih arif oleh pemangku kebijakan. |
---|---|
ISSN: | 0216-6461 2354-6832 |
DOI: | 10.14334/wartazoa.v31i2.2739 |