HUBUNGAN EKSPRESI TOPO2A DAN HER-2 DENGAN FAKTOR PROGNOSTIK HISTOPATOLOGIK KARSINOMA PAYUDARA INVASIF TIDAK SPESIFIK
Resistensi pengobatan yang ditandai dengan kekambuhan lokal-regional serta timbulnya efek samping sistemik yang hebat terhadap terapi non-bedah salah satu penyebab tingginya angka kematian pada penderita karsinoma payudara. Kemoterapi berbasis anthracycline diketahui lebih efektif mencegah kekambuha...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Jurnal kesehatan Andalas 2019-01, Vol.8 (2S), p.64-73 |
---|---|
Hauptverfasser: | , , , |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | Resistensi pengobatan yang ditandai dengan kekambuhan lokal-regional serta timbulnya efek samping sistemik yang hebat terhadap terapi non-bedah salah satu penyebab tingginya angka kematian pada penderita karsinoma payudara. Kemoterapi berbasis anthracycline diketahui lebih efektif mencegah kekambuhan lokal-regional namun berisiko terhadap kegagalan jantung sehingga dibutuhkan penanda spesifik untuk pemberian kemoterapi ini. TOPO2A merupakan molekul target direk anthracycline. Ekspresi protein dan kelainan gen TOPO2A diduga dapat dijadikan indikator pemberian anthracycline akan tetapi hasil penelitian saat ini masih ditemukan kontroversi. Kelainan gen TOPO2A selalu dikaitkan dengan amplifikasi gen HER-2 karena keduanya terletak pada kromosom yang sama dan diduga berhubungan dengan sensitifitas terhadap kemoterapi berbasis anthracycline. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 50 kasus karsinoma payudara invasif tidak spesifik yang dilakukan re-evaluasi terhadap jumlah mitosis dan derajat histopatologik. Ekspresi TOPO2A dan HER-2 dinilai secara imunohistokimia masing-masing pada inti dan membran sel, kemudian dinilai hubungannya dengan jumlah mitosis dan derajat histopatologik dengan menggunakan T-test, Oneway Anova dan Chi square test. Uji statistik bermakna jika nilai p |
---|---|
ISSN: | 2301-7406 2301-7406 |
DOI: | 10.25077/jka.v8i2S.961 |