Refleksi Pendidikan Pancasila, Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, dan Islam Wasathiyah; Daya Laku (Agensi) dan Paradigma Orang Muda
Muhammadiyah, organisasi keagamaan modern terbesar di Indonesia—dan dunia—berkontribusi besar dalam pembentukan negara bangsa Indonesia, termasuk perumusan Pancasila. Melalui konsep Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, Muhammadiyah bersepakat pada ideologi Pancasila. Salah satu implementasi, penetrasi nilai-n...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | MAARIF 2021-08, Vol.16 (1), p.118-140 |
---|---|
1. Verfasser: | |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
container_end_page | 140 |
---|---|
container_issue | 1 |
container_start_page | 118 |
container_title | MAARIF |
container_volume | 16 |
creator | Muthmainnah, Yulianti |
description | Muhammadiyah, organisasi keagamaan modern terbesar di Indonesia—dan dunia—berkontribusi besar dalam pembentukan negara bangsa Indonesia, termasuk perumusan Pancasila. Melalui konsep Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, Muhammadiyah bersepakat pada ideologi Pancasila. Salah satu implementasi, penetrasi nilai-nilai Pancasila tercermin dalam mata kuliah Pendidikan Pancasila yang diintegrasikan dengan mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM), salah satunya Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta. Penelitian ini mengkaji paradigma orang muda (mahasiswi/a) terhadap Pancasila, potensi mereka sebagai daya laku (agensi) untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang berperspektif Islam dan gender untuk moderasi beragama. Metode penelitian observasi selama pembelajaran, diskusi terfokus, dan narasi mahasiswi/a dari tugas individu. Hasil penelitian menunjukkan ketidaktahuan orang muda akan kontribusi Muhammadiyah dalam penyusunan Pancasila dan pembentukan negara bangsa Indonesia karena tidak disebutkan dalam buku-buku Pendidikan Pancasila. Mereka setuju Pancasila senafas dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam, serta kesiapan orang muda sebagai daya laku (agensi) nilai-nilai Pancasila, moderasi beragama untuk orang muda. |
doi_str_mv | 10.47651/mrf.v16i1.137 |
format | Article |
fullrecord | <record><control><sourceid>crossref</sourceid><recordid>TN_cdi_crossref_primary_10_47651_mrf_v16i1_137</recordid><sourceformat>XML</sourceformat><sourcesystem>PC</sourcesystem><sourcerecordid>10_47651_mrf_v16i1_137</sourcerecordid><originalsourceid>FETCH-crossref_primary_10_47651_mrf_v16i1_1373</originalsourceid><addsrcrecordid>eNqVj8FKxDAURYMoWJzZus5SwXb6nLYZcTXoiIJiUcFleE7S9tE0Sp4jFH_eWPwBV_fCuXdxhDiGPCtUVcJiCE32BRVBBku1J5JzBWVaqhXsiwQucpWuoIJDMWemt7woVAmqrBLx_WQbZ3smWVtvyFCPXtbot8jk8ExeY5Do0nVnSL7ib30esUMTkYnLO3Y4RMD42VEEl_EworzHfidP1q31TKfTsMaAhtoB5WNA38qHncGZOGjQsZ3_5ZHIbjYvV7fpNrwzB9voj0ADhlFDridLHS31ZKmj5fLfhx8gAlrU</addsrcrecordid><sourcetype>Aggregation Database</sourcetype><iscdi>true</iscdi><recordtype>article</recordtype></control><display><type>article</type><title>Refleksi Pendidikan Pancasila, Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, dan Islam Wasathiyah; Daya Laku (Agensi) dan Paradigma Orang Muda</title><source>Alma/SFX Local Collection</source><creator>Muthmainnah, Yulianti</creator><creatorcontrib>Muthmainnah, Yulianti</creatorcontrib><description>Muhammadiyah, organisasi keagamaan modern terbesar di Indonesia—dan dunia—berkontribusi besar dalam pembentukan negara bangsa Indonesia, termasuk perumusan Pancasila. Melalui konsep Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, Muhammadiyah bersepakat pada ideologi Pancasila. Salah satu implementasi, penetrasi nilai-nilai Pancasila tercermin dalam mata kuliah Pendidikan Pancasila yang diintegrasikan dengan mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM), salah satunya Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta. Penelitian ini mengkaji paradigma orang muda (mahasiswi/a) terhadap Pancasila, potensi mereka sebagai daya laku (agensi) untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang berperspektif Islam dan gender untuk moderasi beragama. Metode penelitian observasi selama pembelajaran, diskusi terfokus, dan narasi mahasiswi/a dari tugas individu. Hasil penelitian menunjukkan ketidaktahuan orang muda akan kontribusi Muhammadiyah dalam penyusunan Pancasila dan pembentukan negara bangsa Indonesia karena tidak disebutkan dalam buku-buku Pendidikan Pancasila. Mereka setuju Pancasila senafas dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam, serta kesiapan orang muda sebagai daya laku (agensi) nilai-nilai Pancasila, moderasi beragama untuk orang muda. </description><identifier>ISSN: 1907-8161</identifier><identifier>EISSN: 2715-5781</identifier><identifier>DOI: 10.47651/mrf.v16i1.137</identifier><language>eng</language><ispartof>MAARIF, 2021-08, Vol.16 (1), p.118-140</ispartof><woscitedreferencessubscribed>false</woscitedreferencessubscribed></display><links><openurl>$$Topenurl_article</openurl><openurlfulltext>$$Topenurlfull_article</openurlfulltext><thumbnail>$$Tsyndetics_thumb_exl</thumbnail><link.rule.ids>315,781,785,27929,27930</link.rule.ids></links><search><creatorcontrib>Muthmainnah, Yulianti</creatorcontrib><title>Refleksi Pendidikan Pancasila, Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, dan Islam Wasathiyah; Daya Laku (Agensi) dan Paradigma Orang Muda</title><title>MAARIF</title><description>Muhammadiyah, organisasi keagamaan modern terbesar di Indonesia—dan dunia—berkontribusi besar dalam pembentukan negara bangsa Indonesia, termasuk perumusan Pancasila. Melalui konsep Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, Muhammadiyah bersepakat pada ideologi Pancasila. Salah satu implementasi, penetrasi nilai-nilai Pancasila tercermin dalam mata kuliah Pendidikan Pancasila yang diintegrasikan dengan mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM), salah satunya Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta. Penelitian ini mengkaji paradigma orang muda (mahasiswi/a) terhadap Pancasila, potensi mereka sebagai daya laku (agensi) untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang berperspektif Islam dan gender untuk moderasi beragama. Metode penelitian observasi selama pembelajaran, diskusi terfokus, dan narasi mahasiswi/a dari tugas individu. Hasil penelitian menunjukkan ketidaktahuan orang muda akan kontribusi Muhammadiyah dalam penyusunan Pancasila dan pembentukan negara bangsa Indonesia karena tidak disebutkan dalam buku-buku Pendidikan Pancasila. Mereka setuju Pancasila senafas dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam, serta kesiapan orang muda sebagai daya laku (agensi) nilai-nilai Pancasila, moderasi beragama untuk orang muda. </description><issn>1907-8161</issn><issn>2715-5781</issn><fulltext>true</fulltext><rsrctype>article</rsrctype><creationdate>2021</creationdate><recordtype>article</recordtype><recordid>eNqVj8FKxDAURYMoWJzZus5SwXb6nLYZcTXoiIJiUcFleE7S9tE0Sp4jFH_eWPwBV_fCuXdxhDiGPCtUVcJiCE32BRVBBku1J5JzBWVaqhXsiwQucpWuoIJDMWemt7woVAmqrBLx_WQbZ3smWVtvyFCPXtbot8jk8ExeY5Do0nVnSL7ib30esUMTkYnLO3Y4RMD42VEEl_EworzHfidP1q31TKfTsMaAhtoB5WNA38qHncGZOGjQsZ3_5ZHIbjYvV7fpNrwzB9voj0ADhlFDridLHS31ZKmj5fLfhx8gAlrU</recordid><startdate>20210831</startdate><enddate>20210831</enddate><creator>Muthmainnah, Yulianti</creator><scope>AAYXX</scope><scope>CITATION</scope></search><sort><creationdate>20210831</creationdate><title>Refleksi Pendidikan Pancasila, Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, dan Islam Wasathiyah; Daya Laku (Agensi) dan Paradigma Orang Muda</title><author>Muthmainnah, Yulianti</author></sort><facets><frbrtype>5</frbrtype><frbrgroupid>cdi_FETCH-crossref_primary_10_47651_mrf_v16i1_1373</frbrgroupid><rsrctype>articles</rsrctype><prefilter>articles</prefilter><language>eng</language><creationdate>2021</creationdate><toplevel>online_resources</toplevel><creatorcontrib>Muthmainnah, Yulianti</creatorcontrib><collection>CrossRef</collection><jtitle>MAARIF</jtitle></facets><delivery><delcategory>Remote Search Resource</delcategory><fulltext>fulltext</fulltext></delivery><addata><au>Muthmainnah, Yulianti</au><format>journal</format><genre>article</genre><ristype>JOUR</ristype><atitle>Refleksi Pendidikan Pancasila, Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, dan Islam Wasathiyah; Daya Laku (Agensi) dan Paradigma Orang Muda</atitle><jtitle>MAARIF</jtitle><date>2021-08-31</date><risdate>2021</risdate><volume>16</volume><issue>1</issue><spage>118</spage><epage>140</epage><pages>118-140</pages><issn>1907-8161</issn><eissn>2715-5781</eissn><abstract>Muhammadiyah, organisasi keagamaan modern terbesar di Indonesia—dan dunia—berkontribusi besar dalam pembentukan negara bangsa Indonesia, termasuk perumusan Pancasila. Melalui konsep Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, Muhammadiyah bersepakat pada ideologi Pancasila. Salah satu implementasi, penetrasi nilai-nilai Pancasila tercermin dalam mata kuliah Pendidikan Pancasila yang diintegrasikan dengan mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM), salah satunya Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta. Penelitian ini mengkaji paradigma orang muda (mahasiswi/a) terhadap Pancasila, potensi mereka sebagai daya laku (agensi) untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang berperspektif Islam dan gender untuk moderasi beragama. Metode penelitian observasi selama pembelajaran, diskusi terfokus, dan narasi mahasiswi/a dari tugas individu. Hasil penelitian menunjukkan ketidaktahuan orang muda akan kontribusi Muhammadiyah dalam penyusunan Pancasila dan pembentukan negara bangsa Indonesia karena tidak disebutkan dalam buku-buku Pendidikan Pancasila. Mereka setuju Pancasila senafas dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam, serta kesiapan orang muda sebagai daya laku (agensi) nilai-nilai Pancasila, moderasi beragama untuk orang muda. </abstract><doi>10.47651/mrf.v16i1.137</doi></addata></record> |
fulltext | fulltext |
identifier | ISSN: 1907-8161 |
ispartof | MAARIF, 2021-08, Vol.16 (1), p.118-140 |
issn | 1907-8161 2715-5781 |
language | eng |
recordid | cdi_crossref_primary_10_47651_mrf_v16i1_137 |
source | Alma/SFX Local Collection |
title | Refleksi Pendidikan Pancasila, Dar al-Ahdi Wa al-Syahada, dan Islam Wasathiyah; Daya Laku (Agensi) dan Paradigma Orang Muda |
url | https://sfx.bib-bvb.de/sfx_tum?ctx_ver=Z39.88-2004&ctx_enc=info:ofi/enc:UTF-8&ctx_tim=2024-12-15T00%3A30%3A20IST&url_ver=Z39.88-2004&url_ctx_fmt=infofi/fmt:kev:mtx:ctx&rfr_id=info:sid/primo.exlibrisgroup.com:primo3-Article-crossref&rft_val_fmt=info:ofi/fmt:kev:mtx:journal&rft.genre=article&rft.atitle=Refleksi%20Pendidikan%20Pancasila,%20Dar%20al-Ahdi%20Wa%20al-Syahada,%20dan%20Islam%20Wasathiyah;%20Daya%20Laku%20(Agensi)%20dan%20Paradigma%20Orang%20Muda&rft.jtitle=MAARIF&rft.au=Muthmainnah,%20Yulianti&rft.date=2021-08-31&rft.volume=16&rft.issue=1&rft.spage=118&rft.epage=140&rft.pages=118-140&rft.issn=1907-8161&rft.eissn=2715-5781&rft_id=info:doi/10.47651/mrf.v16i1.137&rft_dat=%3Ccrossref%3E10_47651_mrf_v16i1_137%3C/crossref%3E%3Curl%3E%3C/url%3E&disable_directlink=true&sfx.directlink=off&sfx.report_link=0&rft_id=info:oai/&rft_id=info:pmid/&rfr_iscdi=true |