Komunitas Fitoplankton Pada Sistem Budidaya Intensif Udang Vaname, Litopenaeus vannamei di Probolinggo, Jawa Timur [Phytoplankton Community at Intensive Cultivation System of White Shrimp, Litopenaeus vannamei in Pr
AbstrakFitoplankton merupakan sumber pakan alami pada budidaya udang di tambak. Produktivitas fitoplankton dapat meningkat seiring dengan bertambahnya kandungan nutrien di tambak. Sisa metabolisme dan pakan merupakan sumber nutrien bagi pertumbuhan...
Gespeichert in:
Veröffentlicht in: | Jurnal ilmiah perikanan dan kelautan 2018-06, Vol.10 (1), p.46 |
---|---|
Hauptverfasser: | , , , |
Format: | Artikel |
Sprache: | eng |
Online-Zugang: | Volltext |
Tags: |
Tag hinzufügen
Keine Tags, Fügen Sie den ersten Tag hinzu!
|
Zusammenfassung: | AbstrakFitoplankton merupakan sumber pakan alami pada budidaya udang di tambak. Produktivitas fitoplankton dapat meningkat seiring dengan bertambahnya kandungan nutrien di tambak. Sisa metabolisme dan pakan merupakan sumber nutrien bagi pertumbuhan fitoplankton di tambak. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi produktivitas dan mengidentifikasi jenis fitoplankton pada sistem budidaya intensif udang vaname, Litopenaeus vannamei. Penelitian ini dilakukan pada tiga petak tambak budidaya intensif udang vaname di Probolinggo, Jawa Timur. Pengambilan sampel air tambak dilakukan pada hari ke-17 dan hari ke-87 masa budidaya masing-masing dua kali setiap petak. Empat parameter lingkungan yaitu total ammonia nitrogen (TAN), nitrat, orthophosphate, total padatan tersupensi (TSS), dan klorofil diukur pada setiap sampel air tambak. Selain itu, kami juga mengidentifikasi dan menghitung fitoplankton pada setiap sampel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa produktivitas pada ke tiga tambak berkisar antara 22.893,83 kg/ha sampai 23.600,61 kg/ha dengan ukuran panen 12,74 g/ekor sampai 14,35 g/ekor. Selama masa budidaya, konsentrasi TAN, TSS, dan klorofil meningkat seiring dengan semakin lamanya masa budidaya. Sementara itu, rerata kandungan nitrat dan orthophosphate cenderung menurun seiring bertambahnya masa budidaya. Jenis fitoplankton yang teridentifikasi yaitu dalam genus Oocystis, Chlorella, Nannochloropsis, Chaetoceros, Stephanodiscus, Nitzschia, Coscinodiscus, Cyclotella, dan Ulothrix. Fitoplankton dari kelompok Chlorophyta merupakan jenis yang dominan pada tambak 1 dan 2, sedangkan tambak 3 didominasi oleh kelompok Diatom. Penelitian ini mengindikasikan bahwa keberadaan fitoplankton di tambak mendukung ketersediaan pakan alami dan lingkungan yang baik bagi budidaya udang. AbstractPhytoplankton is a source of natural feed for shrimp cultivation in the pond. Phytoplankton productivity increases by the increased nutrient content in the pond. Feed and metabolic waste is the sources of nutrient for phytoplankton growth. This study aimed to evaluate productivity and identify phytoplankton at intensive white leg shrimp, Litopenaeus vannamei cultivation system. This study was conducted at three intensive white shrimp located in Probolinggo, East Java. Samples were collected on the early and the late of culture period (day 17 and 87 after stocking). Four environmen |
---|---|
ISSN: | 2085-5842 2528-0759 |
DOI: | 10.20473/jipk.v10i1.8542 |